Ini adalah sebuah kumpulan catatan dari seorang peminat seni beladiri dalam perjalanannya mempelajari Tai Chi Chuan (tai chi beladiri). Sebagai hobbies atau penggiat seni beladiri, pernah mendalami: karate, pencak silat, ju-jitsu, silat tradisional/pernapasan, dan terahir menjadi atlet amatir kickboxing tradisional. Hingga suatu masa, dengan bertambahnya usia: ketika otot, kelenturan, dan kecepatan tidak lagi sebaik sebelumnya - recovery dari cedera tidak lagi semulus sebelumnya, "kemenangan" bukan lagi orientasi dalam berseni, mulai mempelajari seni beladiri yang berorientasi pada filosofis, keseimbangan hidup, dan kesehatan.

Memahami Apa itu "Chi"

Untuk memahami apa itu Chi, akan lebih mudah jika kita memahaminya dari konteks medis atau ilmu kedokteran.

Sistem Jaringan Vital Tubuh Manusia
Ada 14 sistem biologis dalam tubuh manusia yang sudah diketahui secara umum dalam bidang kedokteran: Sistem Peredaran Darah (Circulatory system), Sistem Pencernaan (Digestive system), Sistem Sensor Rangsangan (Endocannabinoid system), Sistem hormon (Endocrine system), Sistem pembuangan limbah (Excretory System), Sistem kekebalan tubuh (Immune system), Sistem integumenter (Integumentary system – kulit, rambut, kuku), Sistem Limpa (Lymphatic system), Sistem otot (Muscular system), Sistem Syaraf (Nervous system), Sistem reproduksi (Reproductive system), Sistem pernapasan (Respiratory system), Sistem Struktur kerangka/tulang (Skeletal system), dan Sistem penyaringan (Urinary system).

Dari 14 sistem biologis tersebut, ada dua sistem yang dianggap vital, yang jaringannya ‘melingkupi seluruh tubuh manusia’: 
  1. Sistem Jaringan Peredaran darah (Circulatory System). Tempat mengalir dan bersirkulasinya dua zat vital bagi kehidupan manusia, yaitu: darah dan oksigen.
  2. Sistem Jaringan Syaraf (Nervous System). Tempat mengalir dan bersirkulasinya sinyal-sinyal kimiawi dalam jalur-jalur syaraf, agar tubuh dan organ-organnya dapat merespon dan bergerak.
Dua sistem inilah yang dianggap sebagai Sistem Biologis manusia yang paling dasar dan vital, yang jaringannya eksis dan menjangkau di seluruh organ tubuh manusia.

Sistem Meridian: Sistem Jaringan Vital Yang Ke-3
Jaringan-jaringan pada Sistem Peredaran Darah ini dapat digambarkan sebagai pipa-pipa saluran air. Ada pipa yang mengalirkan air bersih dari sumber air, dan ada pipa mengalirkan ‘arus balik’, yakni aliran air kotor ke tempat pembersihan air.

Kemudian jaringan-jaringan pada Sistem Syaraf ini juga dapat digambarkan sebagai kabel-kabel telepon, yang mengirimkan sinyal-sinyal komunikasi ke setiap pesawat telepon.

Agar arus air dapat bergerak mengalir, tentunya dibutuhkan suatu pompa yang dapat mendorong air ataupun menyedot air sehingga membentuk suatu aliran arus. Demikian juga dengan sinyal telepon, agar dapat bergerak dan mengirimkan sinyal antara satu titik ke titik lain, tentunya dibutuhkan suatu energi penghantar, yaitu listrik. Tanpa adanya energi (tenaga listrik dan pompa air) tentunya keduanya (baik arus air maupun sinyal telepon) tidak dapat bergerak mengalir.

Para praktisi Pengobatan Timur (India, China, Korea, Jepang dll) berpendapat bahwa: pada Sistem Peredaran Darah, ada suatu “energi” yang memompa atau menggerakkan arus aliran darah. Demikian juga pada Sistem Jaringan Syaraf, ada suatu “energi” yang mengalirkan sinyal-sinyal dalam sistem syaraf. Hal ini persis seperti adanya “pompa” yang menggerakan arus-arus air, dan “listrik” menjalankan sinyal-sinyal telepon. Tentunya tanpa energi dari pompa ini, air tidak akan dapat mengalir dalam pipa-pipa. Juga tanpa energi listrik tentunya sinyal-sinyal yang melalui kabel telepon, tidak akan dapat bergerak ke dari titik satu ke titik yang lain.

Jadi menurut praktisi Pengobatan Timur: ada sebuah sistem energi atau kelistrikan yang menggerakan degupan jantung, menggerakan tekanan pompa paru-paru, juga menggerakan arus lalulintas syaraf dalam otak. Arus energi inilah yang disebut Chi (China), Ki (Jepang), atau Cakra (India).
Dan “pipa-pipa” jalur arus energi inilah yang disebut Jalur Meridian. Titik-titik krusial pada jalur inilah yang merupakan titik akupuntur, yakni titik yang digunakan dalam metode Pengobatan Timur.






Sebutan-sebutan lain dari Chi
·  Mereka yang berusaha mempelajari Pengobatan Timur ini dengan pendekatan Pengobatan Barat/Konvensional, ada yang menyebut energi ini Bio Energy, Vital Energy, ataupun Life Force, karena melihat bahwa energi inilah yang sebenarnya menentukan kehidupan sebenarnya.

·  Ada juga yang menyebutnya Psycho Energy, karena dalam penelitian-penelitian yang dilakukan ditemukan bahwa energi ini sangat dipengaruhi oleh pikiran dan kejiwaan manusia.

·  Ada juga yang menyebutnya Spiritual Energy, karena ditemukan bahwa orang yang memiliki spiritual yang kuat, juga memiliki kekuatan energi ini yang besar.

· Ada juga yang menyebutnya Bio Elecromagnetic Energy, karena dalam penelitian-penelitian yang dilakukan menemukan bahwa energi ini berupa pancaran atau aliran listrik (electromagnetic) dalam frekuensi tertentu.




Beberapa penelitian ilmiah populer berkaitan dengan Chi dan Sistem Meridian

  1. 1810: Samuel Hahnemann (Jerman), menemukan metode Homeopathy. Sebuah metode yang didasarkan pada asumsi bahwa manusia memiliki energi spiritual atau vital yang sangat menentukan kondisi kesehatan. Kondisi sakit terjadi karena adanya gangguan atau ketidakseimbangan pada energi ini.
  2. 1933: Dr Royal Raymond Rife (Amerika), menemukan bahwa setiap molekul memiliki suatu energi dengan frekuensi tertentu. Suatu penyakit dapat disembuhkan dengan mengaliri molekul penyakit tersebut dengan gelombang frekuensi tertentu.
  3. 1939: Semyon Davidovich Kirlian (Russia), menemukan sebuah teknik fotografi untuk melihat “medan energi” yang terdapat pada suatu makhluk hidup.
  4. 1953: Dr Reinhold Voll (German), mengembangkan alat elektronik untuk menentukan titik-titik akupuntur untuk kondisi dan penyakit tertentu.
  5. 1960: Prof Kim Bong Han (Korea Utara) membuktikan keberadaan sistem meridian dengan metode penelitian ilmiah.
  6. 1980: Dr Robert Becker (Amerika) menemukan adanya energi medan elektromagnet dalam proses penyembuhan pada makhluk hidup. Ia menemukan metode penyembuhan dengan energi elektromagnet, yakni proses penyembuhan dapat dipercepat dengan dengan mengaliri eletromagnet pada luka atau bagian yang sakit.
  7. 1982: Dr Bruce Lipton (Amerika) menemukan bahwa perubahan fisik manusia (gen dan DNA) dapat dimanipulasi melalui pikiran. Tubuh manusia tidak hanya bersifat fisik dan mekanis, tetapi juga sangat dipengaruhi pikiran dan spiritual.
  8. 1999: Prof William Nelson (Amerika), menciptakan perangkat berteknologi tinggi (berbasis komputer) yang mampu mengukur respon elektrik tubuh manusia, yang dapat digunakan untuk mengukur ketidakseimbangan Sistem Meridian.

 


Namun demikian, meski penelitian dengan pendekatan ilmiah sudah banyak dilakukan untuk membuktikan keberadaan dan keilmiahan Sistem Meridian (Energy Chi) ini, akan tetapi belum ada satu pun penelitian yang benar-benar diakui kuat secara saintifik dan empiris oleh komunitas ilmuwan kedokteran. Karena itu keberadaan dan keilmiahannya masih menjadi misteri dan perdebatan.

Mengapa Chi atau Sistem Meridian dianggap tidak ilmiah?
Untuk sesuatu dikatakan ilmiah harus memenuhi syarat prosedur metode ilmiah, yang meliputi:
  • Objective, keberadaannya dan pembuktiannya tidak berdasarkan atau tergantung pada faktor individu tertentu, dapat diuji secara terbuka oleh siapa saja.
  • Empiric, dapat dibuktikan langsung secara nyata.
  • Measurable, dapat diukur dan didefinisikan berdasarkan ukuran, nilai, atau derajat tertentu.
  • Explainable, dapat dijelaskan secara logika atau aturan berpikir yang ditetapkan dalam cabang ilmu pengetahuan yang berkaitan.
  • Reliable, dapat diuji kembali secara terbuka dengan hasil yang dapat diandalkan, dan dapat dikembangkan.
  • Systematic, memiliki suatu metode atau sistematika tertentu yang jelas, tetap, dan teratur.
  • Universal, berlaku umum dan tetap dimana pun, kapan pun, dan oleh siapapun.
Dari semua penelitian tentang Chi atau Sistem Meridian yang ada, belum ada satu penelitian pun yang benar-benar memenuhi semua syarat keilmiahan tersebut.

Hampir semua praktisi dan peneliti tentang Sistem Meridian ini belum dapat mengembangkan suatu sistematika yang valid untuk membuktikan secara empiris keberadaan Sistem Meridian ini dan mengukurnya dalam suatu satuan ukuran yang baku.
Penelitian-penelitian yang ada baru dapat membuktikan gejala fenomena Sistem Meridian ini dan pengaruhnya pada beberapa kasus penyakit tertentu. Sebagian besar komunitas ilmuwan menganggapnya belum cukup bukti untuk menyatakan penelitian-penelitian tersebut sebagai fenomena ilmiah.

Jadi, hingga saat ini belum ada ilmu dan teknologi yang dapat membuktikan wujud Energi Chi dan mengukurnya dalam suatu satuan ukuran baku. Namun demikian dengan banyak dan berkembangnya praktisi-praktisi Pengobatan Timur ini, beberapa tahun ke depan diharapkan ilmu dan teknologi tersebut sudah dapat ditemukan.

Bagaimana Kita Membuktikan Keberadaan Energi Chi?
Jika para ilmuwan dan peneliti pun belum dapat membuktikan secara ilmiah keberadaan Chi atau Sistem Meridian, tentunya orang awam pun tidak akan mungkin dapat membuktikan secara ilmiah keberadaan Chi.

Energi Chi hanya diyakini oleh mereka yang melatih seni bela diri Timur dan para praktisi Pengobatan Timur. Mereka yang meyakini, biasanya adalah mereka yang telah dapat merasakan pengaruhnya pada tubuh mereka, dan merasakan manfaatnya pada pengobatan mereka.

Beberapa praktisi seni bela diri membuktikan dan mengukur kemampuan Energi Chi mereka melalui: ‘hal-hal yang tidak mungkin dapat dilakukan tanpa Energi Chi’. Misalnya: pemecahan benda keras (beton, besi, baja, dll), ketahanan tubuh dalam benturan, melontarkan orang melalui hentakan, dsb. Hal-hal tersebut menjadi ukuran “sederhana” untuk mengukur seberapa besar kekuatan Energi Chi yang sudah mereka miliki melalui latihan-latihan.



Akan tetapi jika mereka diminta untuk membuktikan kemampuan tersebut dalam sistematika ilmiah, mereka akan kesulitan. Seperti juga ketika mereka diminta untuk melihat seseorang memecahkan beton, dan kemudian diminta untuk mengidentifikasi apakah energi tersebut menggunakan Tenaga Sihir (tenaga jin/syetan dll), Teknik Sulap (trik dan tipuan ilusi), atau benar-benar Energi Chi ? Tentu tidak banyak praktisi yang cukup mampu membedakannya.


Bagaimana Membedakan Antara Tenaga Sihir, Teknik Tipuan Sulap, dan Energi Chi ?
Mainstream praktisi Bela Diri Timur dan Pengobatan Timur meyakini bahwa Energi Chi ini sudah ada pada diri setiap manusia sejak ia dilahirkan. Energi Chi ini seperti kemampuan untuk berlari atau melompat, yakni kemampuan dasar yang ada pada diri setiap manusia normal. Hanya perlu sedikit latihan untuk dapat melakukannya secara baik.
Mainstream praktisi Bela Diri Timur dan Pengobatan Timur juga meyakini bahwa seseorang tidak memerlukan kekuatan lain atau pihak lain, ataupun alat-alat dan ramuan-ramuan, untuk dapat mengolah Energi Chi. Seseorang tidak memerlukan ritual-ritual tertentu ataupun doa-doa tertentu untuk dapat  menggunakan Energi Chi Jadi Energi Chi adalah kemampuan alamiah setiap manusia.
Untuk mengolah atau melatih Energi Chi inipun sama dengan melatih bagaimana berlari dan melompat, yakni dengan melatih gerakan fisik, keseimbangan, konsentrasi, ketenangan, dan kepercayaan diri.


Peragaan Tenaga Dalam Ilmu Kebal
Karena itu, Energi yang diolah atau dilatih dengan ritual-ritual, doa-doa, ataupun "sarana-sarana" tertentu, jelas bukan Energi Chi. Tidak ada istilah transfer tenaga, "diisi" tenaga, "dibuka" dsb. Selain itu, meskipun aplikasinya luar biasa (dapat memecahkan beton, besi, baja, dll; tahan terhadap benturan, tusukan dll) namun semuanya masih dalam batas-batas yang sesuai dengan hukum alam. Tidak ada "trik" dalam Energi Chi. Semuanya karena latihan sebagaimana kemampuan berlari dan melombat dalam olahraga atletik.

1 comment:

  1. Tahun baru telah menanti kita semua, menjelang akhir tahun kami S1288poker akan membagikan Free chips untuk anda semua member setia S1288poker. Mau chips gratis? dan hadian nya?
    Mari bergabung sekarang juga hanya DI S1288poker

    untuk info lebih lanjut silakan hubungi kontak CS S1288poker di bawah ini
    BBM - 7AC8D76B
    WA - 08122221680
    LINE : S1288_POKER

    Salam JP
    by S1288poker.

    ReplyDelete